Ya Yesus sumber berkat, Engkau senantiasa mengajar kami untuk selalu murah hati, Engkau yang senantiasa menasehati kami untuk selalu merasa lebih berbahagia memberi daripada menerima. Engkau yang senantiasa mendidik kami untuk selalu memberi dengan tulus hati, memberi tanpa berbangga diri dan tidak mencuri kemuliaan Allah.
Tolong kami untuk senantiasa meneladani kasih dan kemurahan hatiMu.
Melalui doa ini, kiranya Engkau membuka mata kami mengenaliMu dalam diri saudara-saudari kami. Bukalah telinga kami,agar kami mendengar jeritan orang yang lapar, kedinginan, ketakutan dan tertindas. Bukalah hati kami, agar kami saling mengasihi, sebagaimana Engkau mengasihi kami.
Ya Kristus, Tuhan kami, tolong kami untuk menyadari bahwa Engkau ya Kristus, ada di tengah-tengah orang yang hina. Engkau duduk bersama-sama dengan narapidana. Engkau berdiri di depan pintu dengan orang-orang yang meminta sepotong roti. Engkau berbaring di antara orang-orang sakit dan pengungsi. Engkau berdiri di barisan pengangguran yang antri di depan kantor penyalur tenaga kerja. Engkau ada di antara para buruh yang diinjak-injak hak asasinya.
Sebab itu, tolong kami, agar kami menyadari bahwa siapa yang hendak bertemu Kristus, hendaklah mengunjungi sel penjara terlebih dahulu sebelum pergi ke gereja. Tolong kami, agar sebelum kami berdoa, kami mengunjungi bangsal rumah sakit. Tolong kami agar sebelum kami membaca Alkitab, kami memberi makan orang yang lapar. Karena kami menyadari bahwa jika orang sibuk membaca Alkitab, dan berdoa, tetapi tidak menolong yang kecil, lemah dan tersingkir, ia tidak menemukan Kristus.
Karena Engkau ya Kristus dapat ditemui di antara kuli-kuli, diantara orang diliciki, diantara orang yang tua renta, diantara orang yang dilupakan, diantara orang yang menderita.
Tuhan, tolong kami agar kami dapat mengenali. Engkau yang ada di balik rupa orang yang melarat, orang yang tidak menarik, orang yang sakit, orang yang diangap hina oleh dunia, dan lalu dengan gembira menyapa: “Yesus, sungguh menyenangkan bahwa aku boleh melayani Engkau.” Karena Engkausendirilah yang berkata :”segala sesuatu yang telah kau perbuat bagi saudaraku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku”. Amien.
0 komentar:
Posto një koment