Marilah kepadaKu, semua yang letih lesu dan berbeban berat, aku akan memberi kelegaan kepadamu (Matius 11:28)
Seorang wanita terjebak di lantai atas dari sebuah bangunan yang terbakar. Api dan asap memenuhi semua jalan keluar. Ketika petugas pemadam kebakaran datang, salah seorang dari mereka menaiki tangga menuju jendela tempat wanita itu berteriak minta tolong. Dengan tangan terjulur, petugas itu menawarkan pertolongan kepadanya. Namun, ketika wanita itu memandang ke bawah dan melihat betapa tingginya tempat itu dari atas tanah, ia menjadi panik dan kembali ke dalam ruangan.
Petugas tersebut meminta wanita itu untuk mempercayainya demi keselamatannya sendiri, tetapi permintaan itu tidak dipedulikan. Di tengah ketakutan yang bodoh itu, ia justru menjauhi uluran tangan petugas tersebut. Akhirnya, setelah usaha petugas itu tak berhasil sampai ia dipaksa turun, dengan berurai air mata ia berkata, ”Saya sudah berusaha melakukan apa saja untuk menyelamatkannya, tetapi ia menolak saya!”
Perkataan itu membuat saya berpikir tentang bahaya rohani yang menghadang begitu banyak manusia. Yesus sangat rindu untuk mengampuni dosa-dosa mereka, tetapi mereka ngotot menolak keselamatan yang ditawarkanNya. Dengan menolak mempercayaiNya, mereka sama seperti wanita yang mati sia-sia di tengah nyala api tadi, meski sesungguhnya ia dapat meloloskan diri.
Sahabat, percayalah kepada Tuhan Yesus sekarang juga! Ia mengundang Anda untuk datang kepadaNya (Matius 11:28). Jangan menjadi orang yang kepadanya Tuhan terpaksa berkata, ”Aku sudah berusaha melakukan apa saja untuk menyelamatkannya, tetapi ia menolakKu!”.
0 komentar:
Posto një koment