Masih belum menemukan apa yang Anda cari? Masukkan kata kunci pencarian Anda untuk mencari artikel yang ada di Blog ini:

e mërkurë

BAB XX SORGA

Saya menjadi sakit selama beberapa hari, setelah saya ditinggalkan di rahang neraka. Saya harus tidur dengan lampu kamar saya menyala terang benderang. Saya membutuhkan Alkitab untuk mendampingi saya setiap saat dan saya membacanya terus-menerus. Jiwa saya benar-benar sadar sekarang, apa yang dialami dan dihadapi oleh mereka yang terbuang, ketika mereka tiba di neraka untuk tinggal disana selamanya.
Yesus berkata kepada saya, "Damailah!" Dan damai sejahtera akan memenuhi jiwa saya. Namun beberapa menit kemudian, saya terbangun menjerit-jerit dengan histeris, karena ketakutan. Selama waktu ini, saya tahu tidak pernah sendirian, sebab Yesus selalu bersama saya. Meskipun saya tahu hal itu, saya kadang-kadang tidak dapat merasakan kehadiranNya. Dan saya selalu dicengkeram rasa takut, kalau-kalau saya pergi kembali ke neraka, bahkan kadang-kadang saya merasa takut, bila Yesus berada di dekat saya. Saya mencoba untuk menceritakan pengalaman saya ini pada orang-orang, tetapi mereka tidak mau mendengarkan saya. Saya memohon kepada mereka, "Tolonglah, bertobatlah dari dosa-dosamu sebelum terlambat." Sulit sekali rasanya bagi seseorang untuk mempercayai apa yang saya katakan pada mereka tentang penyiksaan yang pernah saya alami dan bagaimana Yesus menghendaki saya menuliskan tentang neraka. Tuhan Yesus meyakinkan saya bahwa Dialah Tuhan yang menyembuhkan saya dan sekalipun saya percaya kepadaNya, saya tidak akan pernah seratus persen sembuh. Penyembuhan memang datang dan saya alami.
Kemudian hal itu terjadi sekali lagi. Sekali lagi saya dalam kuasa Roh Kudus bersama Yesus dan kami melayang-layang jauh tinggi di angkasa. Yesus berkata, "Aku ingin memperlihatkan kepadamu tentang cinta kasih Tuhan dan kebaikan Tuhan dan beberapa bagian dari sorga. Aku ingin engkau mengetahui pekerjaan Tuhan yang menakjubkan yang sangat indah untuk dimengerti."
Di depan kami, saya melihat ada dua planet yang sangat besar, begitu indah, penuh kemuliaan dalam segala kemegahannya. Tuhan sendiri yang menjadi terang disana. Ada seorang malaikat yang menyambut kami dan ia berkata kepada saya, "Lihatlah betapa baiknya dan kasihNya Tuhan Allahmu. Belas kasihanNya tetap selama-lamanya." Ada suatu rasa kasih yang luar biasa dan kelembutan yang terpancar dari malaikat itu, sehingga saya ingin menangis karena boleh merasakannya, lalu malaikat itu berkata, "Sadarilah dan perhatikanlah betapa kuasa, mulia, dan agungnya Tuhan. Mari aku tunjukkan padamu tempat yang disediakanNya bagi anak-anakNya." Seketika itu juga ada sebuah planet besar yang mucul dengan jelas di hadapan kami, sebuah planet yang sama besarnya dengan bumi. Dan kemudian saya mendengar Allah Bapa berkata, "Allah Bapa, Allah Putera dan Allah Roh Kudus adalah satu. Allah Bapa dan Allah Putera adalah satu, dan Allah Bapa dan Allah Roh Kudus adalah satu. Aku mengutus AnakKu untuk wafat di kayu salib sehingga tak seorangpun perlu binasa dan terhilang." Namun, kataNya dengan senyum, "Aku akan menunjukkan kepadamu tempat yang telah Kubuat untuk anak-anakKu. Aku amat memperhatikan anak-anakKu semuanya. Aku memperhatikan dan mempedulikan bahkan bila seorang kehilangan anaknya, sekalipun jika buah rahimnya itu dibuang sebelum waktunya, anakKu, engkau tahu bahwa Aku mengetahui segalanya dan Aku mau mempedulikan segalanya. Mulai saat adanya kehidupan di dalam rahim, Aku mengetahuinya. Aku tahu tentang bayi-bayi yang dibunuh selagi mereka masih berada di rahim ibu mereka, kehidupan-kehidupan yang digugurkan, yang dibuang dan yang tidak diinginkan. Aku mengetahui anak-anak yang dilahirkan dalam keadaan mati dan tentang semua anak yang dilahirkan dengan cacat bawaan. Mulai saat terjadinya pembuahan, telah terdapat jiwa di sana. Malaikat-malaikatKu turun ke bumi dan membawa anak-anak itu padaKu pada saat mereka meninggal dunia. Aku punya suatu tempat dimana mereka dapat tumbuh menjadi besar, belajar dan dicintai. Aku memberi mereka tubuh baru yang utuh dan menggantikan bagian apapun dari tubuh mereka yang cacat. Aku memberi mereka tubuh yang kudus dan mulia."
Seluruh planet itu diliputi oleh rasa dikasihi, ada perasaan kemanusiaan yang sempurna di sana, segalanya memang sempurna di sana. Di sana-sini, di antara rerumputan hijau yang tebal dan lembut dan kolam-kolam dengan air yang bening sejuk seperti kristal, ada tempat-tempat bermain dengan tempat-tempat duduk dari marmer dan bangku-bangku kayu yang mengkilat mewah untuk duduk. Dan di mana-mana terlihat anak-anak jika seseorang memandang ke setiap tempat, yang tampak adalah anak-anak yang sedang melakukan berbagai macam kegiatan. Mereka semua memakai pakaian putih yang bersih sekali, tanpa noda sedikitpun, mereka memakai sandal. Pakaian putih mereka sedemikian cemerlang, sehingga mereka kelihatan bersinar-sinar dalam cahaya kemuliaan planet itu. Bermacam-macam warna memancar dari sinar putih pakaian anak-anak itu. Malaikat-malaikat menjaga pintu gerbang dan nama anak-anak itu semuanya tertulis dalam sebuah buku. Saya melihat anak-anak sedang belajar Firman Tuhan dan dididik pengetahuan musik dari dalam sebuah buku emas. Saya heran melihat bermacam-macam binatang datang menghampiri anak-anak itu dan duduk di samping mereka, selagi mereka sedang berada di sekolah malaikat ini. Tidak ada air mata dan tidak ada penderitaan di sana. Segalanya tampak dalam keindahan yang sempurna, penuh kegembiraan dan kebahagiaan ada di mana-mana. Kemudian malaikat itu menunjukkan kepada saya sebuah planet lain yang bercahaya seperti terang yang besar. Cahaya itu bersinar demikian cemerlang bagaikan sejuta bintang dan segala sesuatu yang ada di planet itu sangat indah dan hidup. Di kejauhan saya melihat ada dua buah gunung emas murni yang dihiasi dengan berlian dan batu-batu permata yang lain. Saya tahu bahwa inilah bumi yang baru dan kota yang tampak di hadapan saya, dalam segala kemuliaanNya itu, adalah Yerusalem baru kota Tuhan yang turun ke bumi. Kemudian saya kembali lagi ke bumi yang lama lagi, bumi yang belum dibakar oleh api yang akan membersihkan dan api itu pula yang akan memurnikan serta menyucikan untuk rencana Tuhan yang mulia. Dan di sinilah Yerusalem Baru, ibukota dari kerajaan seribu tahun, setelah itu saya melihat banyak orang keluar dari gua-gua dan dari pegunungan dan mereka berbaris menuju kota ini.
Di sini Yesuslah yang menjadi Raja, dan semua bangsa di dunia memberiNya persembahan dan datang kepadaNya untuk menyembah dan mengakui kedaulatanNya. Yesus memberikan kepada saya interpretasi, dari apa yang saya lihat. Ia berkata, "Aku akan segera kembali dan akan menjemput mula-mula orang-orang benar yang sudah meninggal, kemudian sesudah mereka Aku akan mengangkat mereka yang masih hidup dan tersisa untuk bertemu denganKu di udara. Sesudah itu Antikristus akan memerintah di seluruh bumi untuk suatu jangka waktu tertentu, dan akan ada kesengsaraan hebat, tak pernah ada kesengsaraan yang sehebat itu, dan tidak akan pernah ada kesengsaraan seperti itu lagi sesudahnya. Dan setelah itu Aku akan kembali lagi bersama-sama orang-orang KudusKu dan setan akan dicampakkan ke dalam lautan api dan belerang, dimana ia akan berada di situ seribu tahun lamanya. Selama seribu tahun itu Aku akan memerintah seluruh bumi dari Yerusalem. Selama masa seribu tahun berlalu, setan akan dilepaskan selama sesaat dan Aku akan mengalahkannya dengan kemuliaan kedatanganKu yang kedua kalinya. Bumi yang lama akan berlalu. Lihatlah, akan ada sebuah bumi baru dan Yerusalem baru akan datang atasnya dan Aku akan memerintah selama-lamanya.

0 komentar:

Doa Untuk Anda

Apakah Anda Ingin mendapat kiriman text Doa-Satu-Menit setiap hari ? Kirim Email Kosong ke : doa-satu-menit-subscribe@yahoo.com
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. (Matius 6:33)

Jika Kamu di Surabaya, Stay Tuned at

  • Bahtera Yuda at 96.4 MHz
  • Bethany FM at 93.8 MHz
  • Nafiri FM at 107.10 MHz

Firman Tuhan Untuk Anda

"Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia." (Yohanes 6:51)




Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku. (Yohanes 10:14-15)




“Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yohanes 14:6)




Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya" (Yohanes 11:25-26)




Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu. (Yohanes 15:16)




“Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakan lah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.” (Filipi 4:6-7)




-----000000------00000------00000---------